Wednesday, April 30, 2025

kita tak temukan bahagia.

masih ku ingat lagi waktu itu,
saat kita bertentangan mata,
bersama menyentuh alam,
kau dan aku menjadi satu,
perasaan kita cipta berdua,
hingga menjalinkan cinta,
namun tidak lama usia itu,
serapah makian kau tuturkan,
terlerai, terhancur menjadi lebur,
mungkinkah? ini jalan yang kabur?

pada awalnya ku menyinta,
kau hilang dan pergi menjauh,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kau buangku begitu saja.

dan kini kita berpisah,
tiada bukti dimana kamu,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kita tak temukan bahagia.

walau dirimu sentiasa ku nanti,
namun kini tidak lagi,
pergi lah kesana temukan mimpimu,
berharap jangan kau datang lagi,

pada awalnya ku menyinta,
kau hilang dan pergi menjauh,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kau buangku begitu saja.

dan kini kita berpisah,
tiada bukti dimana kamu,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kita tak temukan bahagia.

berapa banyak jalan didunia,
mengapa kau yang ku jumpa?
perasaanku dulu kini muncul semula. ohh
pergilah menghilang, pergilah selamanya.

pada awalnya ku menyinta,
kau hilang dan pergi menjauh,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kau buangku begitu saja.

dan kini kita berpisah,
tiada bukti dimana kamu,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kita tak temukan bahagia.
takkan kembali padamu lagi,
takkan kembali padamu lagi,
takkan sesekali, kembali padamu lagi.

pada awalnya ku menyinta,
kau hilang dan pergi menjauh,
hingga aku tak berdaya, hingga aku terluka,
kau buangku begitu saja.
kita tak temukan bahagia.
kita tak temukan bahagia.
kita tak temukan bahagia.
kita tak temukan bahagia.